DUGAAN PENIPUAN DILAKUKAN OLEH SEORANG OKNUM PEJABAT DILIKUNGAN BUMD KAMPAR
JELAJAHNEWS. Pekanbaru,20/03/2023
Kembali para pejabat di Riau ini berulah, seorang oknum pejabat di lingkungan BUMD Kampar diduga telah melakukan penipuan dengan modus membantu perizinan perusahaan yang akan menjadi mitra kerja di Pt. Pertamina Hulu Rokan Riau
Dugaan penipuan tersebut berawal dari rencana PT Diandra (RS SYAFIRA) melalui seorang kenalan nya berinisal H dan D menjumpai seorang oknum pejabat yang bernama Ahmad Halim Jaya agar bisa membantu perusahaan tersebut dalam ikut lelang tender yang ada di PHR
Halim meminta sejumlah uang senilai 60 juta rupiah kepada pihak Rs Syafira untuk mengurus izin serta dokumen yang diperlukan agar bisa menjadi rekanan PHR
Menurut peraturan yang bisa ikut dalam hal tender lelang di PHR harus memiliki izin serta dokumen dari SKK Migas dan akan tercatat sebagai perusahaan mitra kerja PHR.
PT Dianra(rs syafira) berencana akan mengisi tenaga kesehatan ( man power) pertamina hulu rokan
Sejak penyerahan uang pengurusan izin dan dokumen pt dianra(Rs Syafira) ,oknum pejabat yang bernama Ahmad Halim Jaya tesebut susah untuk dihubungi dan surat izin serta dokumen sampai sekarang juga tidak ada kejelasannya
Uang pengurusan surat izin dan dokumen tersebut ditransfer melalui bank lansung dari rekening pihak Rs Syafira ke Rekening pribadi atas nama Ahmad Halim Jaya.
Saat dihubungi oleh pihak media melalui kenalan yang menghubungkan antara Rs Syafira dengan Halim mengatakan benar ada nya kesepakatan tentang pengurusan surat izin dan dokumen untuk bisa ikut lelang tender di PHR, kami menyimpan bukti transfer nya serta foto orang nya yang diketahui adalah seorang oknum pejabat di lingkungan BUMD Kampar Riau
Sudah berbulan bulan kami (Rs Syafira)menunggu Itikad baiknya agar kembalikan sejumlah uang yang sudah di kirim melalui transfer bank kerekening pribadi yang bersangkutan (halim) dan setelah dikembalikan maka kita akan anggap selesai tak akan permasalahkan
Akan tetapi sampai berita ini terbit oknum yang bernama ahmad Halim Jaya tersebut tidak mau berkomunikasi dengan baik dan selalu berkilah dengan berbagai alasanya. Kami menyampaikan ke pihak media untuk memberitakan agar pejabat BUMD maupun BUMN tahu ada oknum pejabat nya ada melakukan dugaan tindakan penipuan dan agar bisa diberi sangsi yang tegas terhadap nya
Di buat oleh Ade Monchai tokoh muda pakan baru
No comments