Ade Monchai Dengan Lantang Menolak Acara Gelar Kehormatan Untuk Gubernur Riau Dari LKAAM

 

JELAJAHNEWS, Pakan baru, (RIAU) |- Ade Monchai tokoh muda keturunan minangkabau di Pekanbaru dengan lantang menolak adanya wacana Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) memberikan gelar kehormatan kepada Gubernur Riau, karena seorang Syamsuar  Gub Riau dinilai tidak pantas mendapatkan gelar kehormatan dari Datuk LKAAM (Pekanbaru,Riau ,23/08/2023)

Dengan adanya acara penganugerahan gelar kehormatan terhadap gubernur riau, Syamsuar , saya meminta kepada niniak mamak Ketua Umum Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau , Angku Dr.H.Fauzi Bahar ,M.Si Dt.Nan Sati ,agar segera membatalkan acara tersebut yang akan digelar bulan september dan  mendengar suara anak kamanakan dirantau yang berada di provinsi riau.

Saya menilai seseorang Syamsuar belum atau tidak pantas dapatkan gelar kehormatan 'sangsako" dari ranah minang, karena tidak ada satupun dedikasi yang diberikan oleh Gubernur Riau terhadap masyarakat keturunan minangkabau di riau, suku minangkabau adalah suku terbesar dan terbanyak yang mendiami riau daratan /tanah melayu sejak beratus tahun yang lalu.

Jangan jadikan acara pemberian gelar kehormatan tersebut hanya untuk mendapatkan simpati serta suara suku minang di Riau dalam ajang politik Syamsuar maju pemilihan gubernur Riau tahun depan ,sedangkan tidak ada nilai positif yang diberikan nya terhadap keturunan minangkabau di Riau ini.

"Adat biaso kito pakai, limbago nan samo dituang, nan elok samo dipakai nan buruak samo dibuang "

Jika acara tersebut tetap diadakan dan Para Datuk Datuk LKAAM tetap memberikan gelar kehormatan kepada Gubernur Riau, artinya niniak mamak serta Datuak yang di ranah minang melukai hati kami keturunan minangkabau yang berada di provinsi Riau.tutupnya.  

(Ade)