Anggaran Sudah Tersedot Nyaris Rp.800 Triliun, Coronanya Masih Kayak Gini…
foto : net/eramuslim.com
JELAJAHNEWS.COM, - - –
Pandemi Corona yang berlangsung lebih dari enam bukan ini sudah menghabiskan banyak uang. Pemerintah tercatat sudah menggelontorkan anggaran sekitar Rp 800 triliun untuk menangani virus yang belum ada obat dan vaksinnya ini.
Deputi Kepala BPKP Bidang
Pengawasan Instasi Pemerintah Bidang Perekonomian dan Kemaritiman,
Salamat Simanullang mengatakan anggaran sekitar Rp 800 triliun ini
merupakan gabungan dari APBN dan APBD.
“Kita lihat APBN
teralokasi Rp 695,2 triliun, APBD Rp 78,2 triliun, dana desa Rp 28,46
truliun. Total mendekati Rp 800 triliun,” kata Salamat dalam acara
Seminar Nasional Sinergi Pengawasan APIP-SPI-APH secara virtual,
Jakarta, Selasa (29/9/2020).
Besar dana penanggulangan Corona,
dikatakan Salamat untuk mengatasi dampak yang terjadi saat ini baik di
sektor kesehatan, sosial, ekonomi, maupun keuangan.
Menurut dia,
anggaran penanggulangan harus lebih besar lagi demi menyelesaikan kasus
penyebaran Corona di tanah air. Bahkan dirinya menyebut, pemerintah bisa
mengalokasikan besaran anggaran yang sama di tahun 2021.
“Dari
sisi anggaran 2020 kita sudah anggarkan Rp 800-an triliun, kemungkinan
anggaran yang sama harus disiapkan pemerintah di 2021 untuk tangani
pandemi ini,” ujarnya.
Dalam RAPBN tahun 2021, pemerintah tetap
mengalokasikan anggaran penanggulangan COVID-19 dan pemulihan ekonomi
nasional (PEN). Anggaran yang disiapkan sebesar Rp 365,5 triliun.
Menteri
Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, ada beberapa alasan
pemerintah menurunkan PEN, pertama mempertimbangkan biaya penanganan
COVID-19 yang kemungkinan akan menurun.
“Penurunan anggaran PEN
didasarkan pada perkiraan biaya untuk penanganan pasien COVID-19 yang
akan jauh berkurang dibandingkan kondisi di tahun 2020,” kata Sri
Mulyani dalam rapat paripurna DPR RI, di Jakarta, Selasa (1/9/2020).
Selain
itu, program perlindungan sosial juga dialokasikan lebih kecil dengan
harapan roda perekonomian di masyarakat membaik. Begitu pula dengan
dukungan pada UMKM, Korporasi, dan insentif pada dunia usaha.
No comments